Tampang

Ada yang Janggal pada Tuduhan La Nyala ke Prabowo

13 Jan 2018 11:47 wib. 4.932
0 0
Ada yang Janggal pada Tuduhan La Nyala ke Prabowo

"Saya dimintai uang Rp 40 miliar. Uang saksi disuruh serahkan di tanggal 20 Desember 2017, kalau tidak bisa saya tidak akan direkomendasi," kata La Nyalla Mahmud Mattalitti.tentang permintaan Prabowo Subianto kepada dirinya.

"Yang minta Bapak Prabowo kok," tegasnya kepada media di Tebet, Jakarta Selatan, pada Kamis 11 Januari 2018 sebagaimana yang dikutip oleh Tribunnews.com.

Bukan hanya itu, mantan Ketua Umum PSSI yang kini menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur ini.juga mengaku dimarahi dan dimaki oleh Prabowo.

"Saya dipanggil kosong delapan kok dimaki-maki. Prabowo itu siapa? Saya bukan pegawainya dia, kok dia maki-maki saya," katanya.

Menurut pengakuan La Nyalla, sebenarnya ia sudah menyiapkan dana Rp 300 miliar. Namun La Nyalla yang mengaku sebagai loyalis Prabowo sejak Pilpres 2009 ini  ngotot baru akan memberikan uang itu setelah resmi didaftarkan ke KPUD. Tapi, Prabowo menolak permintaannya.

“Dia marah-marah. Marahnya seperti orang kesurupan. Pokoknya seperti bukan Prabowo Subianto lah,” ujar La Nyalla (Sumber: Tempo.co).

Dan, untuk menguatkan tuduhannya, La Nyalla yang mengaku tidak memiliki bukti apa pun untuk menunjukkan permintaan Prabowo itu, termasuk pesan elektronik ataupun rekaman telepon, bersedia disumpah pocong.

“Tapi saya berani sumpah pocong,” tantangnya.

Mau tidak mau, tuduhan La Nyalla ini bukan hanya menyambar Prabowo, tetapi juga Partai Gerindra berserta kader-kadernya dan juga pastinya semua pasangan calon kepala daerah yang diusung Gerindra dalam Pilkada Serentak 2018.

Tak ayal lagi, Prabowo dan semua orang yang terkait dengannya menjadi sorotan, sasaran kecam, hujat, dan tentunya be-bully-an.

Atas serangan yang begitu masif tersebut, orang-orang di lingkaran Hambalang pun mencoba meredamnya. Namun sayang perlawanan pendukung Prabowo hanya memusar pada kewajaran akan permintaan dana pemilu kepada calon kepala daerah atau yang biasa disebut sebagai mahar.

Para pendukung Prabowo, mungkin, tidak melihat ada sebuah kejanggalan yang teramat mencolok pada tuduhan La Nyalla.  

<123>

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.