Untuk mendapatkan data tersebut, peneliti melakukan 5 eksperimen dengan melibatkan hingga 1.800 orang di Amerika Serikat. Dalam eksperimen ini, orang-orang diminta untuk berinteraksi satu sama lain dalam berbagai kondisi.
Dalam beberapa kasus penelitian perasaan ini, mereka hanya bisa mendengar dan tidak melihat. Dalam kasus lain, mereka bisa melihat tapi tidak mendengar, dan yang lainnya melakukan keduanya.
Untuk hasilnya, ternyata mereka yang hanya mendengarkan lawan bicaranya lebih mampu menebak dengan benar emosi orang lain.
"Banyak tes kecerdasan emosional mengandalkan ketepatan pembacaan mimik wajah," ujar Michael Kraus, Ph.D., pemimpin penelitian ini.