Tampang

Sejarah Basket: Dari Penemuan Hingga Olimpiade

26 Jul 2024 10:36 wib. 317
0 0
Sejarah Basket: Dari Penemuan Hingga Olimpiade
Sumber foto: Google

Olahraga basket, atau bola basket, adalah salah satu olahraga paling populer di dunia. Olahraga ini memiliki sejarah panjang yang dimulai dari penemuannya hingga menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade.

Basketball diciptakan oleh Dr. James Naismith, seorang guru pendidikan jasmani asal Kanada, pada tahun 1891. Naismith mengajar di International YMCA Training School di Springfield, Massachusetts, Amerika Serikat. Pada saat itu, Naismith mendapat tugas untuk menciptakan permainan yang bisa dimainkan di dalam ruangan selama musim dingin. Ia mencari alternatif permainan yang mengkombinasikan elemen fisik, kecepatan, dan ketangkasan.

Dr. Naismith menyusun 13 aturan dasar permainan basket dan menggunakan keranjang buah persik sebagai target untuk memasukkan bola. Permainan pertama dimainkan dengan sembilan pemain di setiap tim, berbeda dengan aturan saat ini yang menetapkan lima pemain per tim. Dalam pertandingan pertama, bola sepak digunakan sebagai bola basket, dan keranjang buah persik ditempatkan di dinding gimnasium. Setiap kali bola masuk ke keranjang, permainan dihentikan sementara untuk mengambil bola dari keranjang, karena keranjang tersebut masih memiliki dasar.

Permainan ini dengan cepat mendapatkan popularitas di kalangan pelajar dan institusi pendidikan di Amerika Serikat. Pada tahun 1893, permainan basket pertama kali dimainkan oleh wanita di Smith College di Northampton, Massachusetts. Clara Gregory Baer adalah salah satu pelopor yang memperkenalkan basket kepada wanita. Ia juga menulis buku peraturan pertama untuk basket wanita pada tahun 1895.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Tanda-tanda Anjing Merasa Stres
0 Suka, 0 Komentar, 22 Apr 2024

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.