Di kelompok putri, Deria Nur Haliza (20) menyabet gelar juara tunggal setelah memenangi bentrok antar wakil DKI Jakarta. Deria, unggulan keenam, mengalahkan juniornya, Fitriana ‘Ana’ Sabrina (16) yang menduduki seededkedua, 6-4 6-3. “Sejak awal saya yakin mampu mengatasi permainan Ana. Namun saya sempat kesulitan karena sebagai junior karena Ana bermain seolah tanpa beban,” ucap Deria yang meraih medali perunggu ganda campuran bersama M. Rifqy Fitriadi pada ajang Asian Indoor & Martial Art Games di Turkmenistan, bulan lalu.
Sementara itu, Susan Soebakti selaku Competition Manager Tennis Asian Games 2018 merasa gembira dengan pelaksanaan Test Event ini.
“Dari sisi prestasi, beberapa petenis muda bisa menunjukkan kemampuannya. Sedangkan soal venue pertandingan, kami melihat beberapa hal yang harus diperbaiki sebelum pelaksanaan pesta olahraga antar negara di Benua Asia, tahun mendatang,” tuturnya.
Wanita berkacamata yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang Pertandingan PP Pelti ini berharap masih memiliki kesempatan kembali mencoba lapangan pertandingan sebelum Asian Games 2018.