Tampang.com – Perry Warjiyo selaku Gubernur Bank Indonesia menjelaskan terkait defisitnya neraca perdagangan dalam beberapa bulan terakhir. Kondisi tersebut telah memberikan dampak terhadap transaksi berjalan atau Current Account Deficit (CAD).
“Kalau bicara transaksi berjalan dalam berbagai kesempatan kami sampaikan kuartal II itu biasanya lebih tinggi, enggak usah kaget kalua kuartal II memang banyak impor. Kalua lebih tinggi, jangan kaget karena secara umum musimannya begitu,” jelas Perry.
Naiknya deficit transaksi berjalan rupanya menunjukan tingkat ekonomi semakin baik. Hal tiu diakui oleh Perry Warjiyo.