Ketika tubuh kekurangan energi, otot akan menjadi sasaran utama untuk dipecah sebagai sumber energi cadangan. Ini bisa menyebabkan kerusakan otot dan memperlambat pemulihan setelah olahraga. Dengan makan sebelum berolahraga, tubuh dapat mencegah proses ini dan menjaga kesehatan otot.
Memilih makanan yang tepat sebelum berolahraga sangat penting. Berikut adalah beberapa rekomendasi:
- Karbohidrat kompleks: seperti oatmeal, roti gandum, atau nasi merah, untuk memberikan energi yang tahan lama.
- Protein: seperti telur rebus, yogurt, atau segenggam kacang, untuk mendukung pemulihan otot.
- Lemak sehat: seperti alpukat atau selai kacang, untuk memberikan energi tambahan.
- Buah-buahan: seperti pisang atau apel, untuk meningkatkan gula darah secara cepat namun tetap sehat.
Idealnya, makanlah 1-3 jam sebelum olahraga agar tubuh memiliki waktu cukup untuk mencerna makanan. Hindari makanan berat yang tinggi lemak atau terlalu pedas karena bisa menyebabkan ketidaknyamanan saat berolahraga.
Tidak makan sebelum olahraga dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti:
- Penurunan stamina: Tubuh cepat lelah sehingga sulit menyelesaikan sesi olahraga.
- Hipoglikemia: Kondisi gula darah rendah yang bisa menyebabkan pusing atau pingsan.
- Cedera otot: Kurangnya energi membuat otot rentan terhadap kelelahan dan kerusakan.
- Gangguan metabolisme: Berolahraga dengan perut kosong dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk menggunakan lemak sebagai sumber energi secara efisien.