Tampang

Langkah Toni Kroos Setelah Pensiun

25 Mei 2024 15:08 wib. 678
0 0
Langkah Toni Kroos

Toni Kroos, gelandang Real Madrid, mengumumkan melalui akun Instagramnya pada Selasa, 21 Mei 2024, bahwa ia akan memasuki masa pensiun setelah perhelatan Piala Eropa atau Euro 2024. Dalam unggahan tersebut, Kroos menegaskan bahwa kariernya sebagai pesepak bola aktif akan berakhir pada musim panas setelah kejuaraan Euro. Ia juga menekankan bahwa Real Madrid merupakan klub terakhir yang akan ia bela.

Pada Euro 2024, Kroos masih akan turut memperkuat timnas Jerman sebelum mengakhiri kariernya. Proses pensiun ini merupakan perjalanan yang penuh makna bagi sang pemain yang telah berkontribusi besar dalam dunia sepak bola, baik di level klub maupun timnas. 

Sejak bergabung dengan Real Madrid pada tanggal 17 Juli 2014, Toni Kroos telah menjadi bagian integral dari klub tersebut, bahkan mengubah sepenuhnya lintasan hidupnya. Di bawah bendera Los Blancos, Kroos telah menorehkan prestasi gemilang, tampil dalam 463 pertandingan dan mencetak 28 gol sepanjang kariernya. Kontribusinya turut membantu Real Madrid meraih empat gelar juara LaLiga Spanyol, satu Copa Del Rey, empat Piala Super Spanyol, empat trofi Liga Champions, tiga Piala Super UEFA, dan meraih gelar juara Piala Dunia Klub sebanyak lima kali.

Meskipun pensiun dari lapangan hijau, keputusan Kroos untuk menarik diri dari karier profesionalnya tidak serta merta menghentikan perannya dalam dunia sepak bola. Setelah pensiun, Kroos dapat melanjutkan kariernya dalam bidang manajerial, pelatihan, atau komentar olahraga. Potensi Kroos sebagai figur dengan pengalaman luas dalam dunia sepak bola internasional membuatnya cocok untuk terlibat dalam pengembangan generasi berikutnya melalui pelatihan dan mentoring.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Kurang Tidur?, Itu Cari Mati Namanya
0 Suka, 0 Komentar, 20 Apr 2018

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%