Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur telah menjadi topik hangat dalam beberapa waktu terakhir. Salah satu kebijakan menarik yang diungkapkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas adalah pemberian satu unit rumah susun atau hunian bagi setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang pindah ke IKN.
Konsep pemberian hunian ini tentu saja menjadi kabar gembira bagi para ASN yang akan melakukan pemindahan ke IKN. Meskipun begitu, pada tahap awal, ASN yang pindah masih diharapkan untuk berbagi satu hunian dengan beberapa orang lain.
Minat yang tinggi dari ASN untuk pindah ke IKN juga menjadi perhatian serius bagi pemerintah. Oleh karena itu, Menteri Anas memberikan penjelasan terkait rencana pemberian hunian tersebut dalam sebuah konferensi pers di Kementerian Komunikasi dan Informatika.
"Setiap pegawai ASN akan mendapatkan satu unit hunian apartemen, prinsipnya itu. Bahwa di tahap awal sebagian akan sharing, itu adalah bagian dari kebijakan tambahan," ungkap Menteri Anas.
Pemerintah sendiri telah menyiapkan sebanyak 47 tower hunian yang akan diperuntukkan bagi ASN di IKN. Dari jumlah tersebut, ada 12 tower rumah susun yang diperkirakan selesai pada Juni 2024 mendatang. Sementara sisanya baru akan rampung seluruhnya pada Desember 2024.