Tampang

Pemilu Diwarnai Kekerasan, Legitimasi Pemerintah Baru Dipertanyakan!

1 Jun 2025 09:41 wib. 29
0 0
kericuhan saat pemilu dan warga menolak hasil pemilihan umum
Sumber foto: Tempo.co

Tampang.com | Demokrasi kembali menghadapi ujian berat di tengah penyelenggaraan pemilu di sebuah negara berkembang yang sedang krisis. Kekerasan, intimidasi, hingga manipulasi suara menjadi sorotan utama, memunculkan pertanyaan besar tentang legitimasi pemerintahan baru yang terbentuk.

Pesta Demokrasi yang Berubah Jadi Mimpi Buruk

Alih-alih menjadi momen peralihan kekuasaan yang damai, pemilu justru diwarnai bentrokan berdarah di berbagai kota. Kelompok oposisi dan simpatisan mengalami penganiayaan, dan laporan intimidasi terhadap pemilih tersebar luas di media sosial. Banyak TPS dipenuhi aparat bersenjata lengkap yang justru menciptakan ketakutan, bukan perlindungan.

“Suara kami dicuri di depan mata, ini bukan demokrasi,” ujar seorang warga yang enggan disebut namanya. Kekhawatiran ini meluas ke berbagai lapisan masyarakat yang merasa proses pemilu sudah dikendalikan oleh elit tertentu.

Laporan Pelanggaran Mengalir, Tapi Tak Ada Tindakan Tegas

Komisi pemilihan dan lembaga pengawas dianggap tak berdaya, bahkan dituding ikut terlibat dalam skenario kecurangan. Ribuan laporan masuk, mulai dari penghilangan surat suara, pemilih fiktif, hingga intimidasi saksi di TPS.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Khasiat Daun Kelor Bagi Ibu Menyusui
0 Suka, 0 Komentar, 24 Mei 2018
Prabowo Rencana Gandeng AHY, PKS Geram
0 Suka, 0 Komentar, 25 Jul 2018

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?