Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi, memberikan tanggapannya terkait dengan isu adanya geng warga negara Indonesia (WNI) di Jepang yang sedang ramai diperbincangkan di media sosial. Dalam rapat Kerja (Raker) bersama Komisi I DPR RI di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Kamis (5/9/2024), Retno mengungkapkan bahwa dari laporan yang diterima dari Konsulat Jenderal (Konjen) di Osaka, belum ada indikasi seperti yang dikabarkan.
Menurut Retno, pihaknya telah berkomunikasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Osaka untuk menindaklanjuti laporan tersebut. Hal ini sebagai respons atas pertanyaan yang diajukan oleh salah satu anggota Komisi I DPR terkait kebenaran isu tersebut.
Dalam keterangannya, Retno menyatakan bahwa hasil penelusuran yang dilakukan belum menemukan bukti terkait adanya komunitas pekerja migran atau pemagang WNI di Jepang yang membentuk geng. Ia menjelaskan bahwa Konjen di Osaka juga telah menghubungi tokoh masyarakat di sana untuk memastikan kebenaran dari isu tersebut.
Selain itu, Retno juga menyinggung tentang keberadaan komunitas WNI di Osaka yang berlangsung dalam kondisi terkendali. Dia menjelaskan bahwa informasi yang diterima menunjukkan bahwa pada saat liburan atau akhir pekan, sejumlah komunitas WNI memang berkumpul di wilayah Dotonbori dan Namba di Osaka, namun dalam jumlah yang wajar dan tidak mengganggu ketertiban umum.