Namun, tidak semua pengguna merasakan kepuasan yang sama. Beberapa di antaranya merasa jarak yang harus ditempuh masih cukup jauh, terutama bagi mereka yang memiliki waktu terbatas untuk transit. Melvin Lumban Raja, seorang penumpang KA Pangrango, mengakui, "Saya hampir ketinggalan kereta karena jarak yang cukup jauh dari Stasiun Bogor ke Paledang." Ia memperkirakan waktu yang dibutuhkan untuk berpindah stasiun sekitar sepuluh menit, merasa bahwa hal tersebut bisa mengganggu jadwal perjalanan.
Desain interior skybridge tidak hanya berfungsi praktis tetapi juga estetik. Murni Handayani, seorang warga Sukabumi, tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk berfoto bersama anaknya. "Kami sangat terkesan dengan pencahayaan yang terang dan suasana dalam jembatan," ungkapnya. Ia merasa nyaman tidak perlu berdesak-desakan di jalan raya saat bertransit dengan anak. "Mungkin ini salah satu alternatif terbaik untuk berpindah antar stasiun," tambahnya.