Belum ada penjelasan resmi dari pihak rumah sakit terkait insiden tersebut. Namun, pihak kepolisian telah membentuk tim untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Beberapa saksi pun sudah dimintai keterangan, sembari kepolisian terus berjalan mengambil keterangan lain, baik dari pihak rumah sakit maupun dokter yang terlibat.
Kasus ini membawa dampak trauma yang cukup besar bagi sang ibu. Selain harus menahan rasa kehilangan yang mendalam, perawatan medis yang ia terima setelah kejadian juga tidak memuaskan. Alat vitalnya terbuka dan dijahit sembarangan, menambah beban pikiran dan rasa sakit yang dia rasakan. Sang ibu kini berjuang untuk mendapatkan keadilan atas insiden yang menimpanya dan juga untuk mengekspresikan ketidakpuasan atas penanganan medis yang ia terima.