2. Gaji tertinggi buruh perempuan terdapat di Pertambangan dan Penggalian dengan rata-rata Rp 5,36 juta.
3. Gaji terendah buruh laki-laki terdapat di Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan dengan Rp 2,55 juta.
4. Gaji terendah buruh perempuan terdapat di Aktivitas Jasa Lainnya dengan Rp 1,59 juta.
Hal ini menunjukkan adanya ketimpangan gaji berdasarkan jenis kelamin di berbagai sektor industri di Indonesia. Permasalahan ini sesungguhnya penting untuk diperhatikan agar tidak terjadi diskriminasi atau ketimpangan yang meluas di sektor-sektor tertentu.
Peningkatan gaji buruh di Indonesia merupakan hal positif, namun terdapat kesenjangan di berbagai sektor dan berdasarkan jenis kelamin.
Sementara sektor-sektor dengan gaji tinggi cenderung berada di industri yang memiliki risiko atau tanggung jawab besar, seperti pertambangan dan aktivitas keuangan, beberapa sektor seperti jasa dan pertanian masih memberikan upah di bawah rata-rata nasional.
Hal ini memberi gambaran bahwa ada tantangan yang perlu ditangani untuk menyeimbangkan kesejahteraan pekerja di Indonesia. Dengan mengetahui kondisi ini, diharapkan pemerintah dan perusahaan bisa lebih berperan aktif untuk melakukan evaluasi dan peningkatan dalam pembayaran upah kepada pekerja.