Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, baru-baru ini menegaskan bahwa pihaknya tengah melakukan pendataan terhadap anak-anak yang orang tuanya menjadi korban dalam insiden ledakan amunisi di Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Langkah ini diambil untuk memastikan setiap anak yang terdampak akan mendapatkan bantuan pendidikan hingga jenjang kuliah.
"Seperti yang telah disampaikan oleh Bapak Gubernur, kami akan memberikan dukungan penuh terhadap pendidikan mereka sampai ke perguruan tinggi," ungkapnya saat memberikan keterangan kepada wartawan di Garut pada hari Kamis.
Peristiwa tragis yang terjadi di kawasan pantai Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, mengakibatkan kehilangan yang sangat besar. Dalam ledakan tersebut, tercatat sebanyak 13 orang telah meninggal dunia. Korban terdiri atas sembilan warga sipil beserta empat anggota TNI Angkatan Darat. Statistik ini menunjukkan betapa seriusnya dampak dari insiden tersebut bagi masyarakat lokal.