Tampang

Area yang Tidak Boleh Dipijat pada Tubuh Bayi Menurut Dokter Spesialis Anak

24 Apr 2024 04:32 wib. 50
0 0
tubuh bayi yang pantang dipijat
Sumber foto: freepik

Pijat bayi sebenarnya bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi, tetapi ada beberapa area tubuh yang sebaiknya dihindari. Dokter spesialis anak di Rumah Sakit Universitas Sebelas Maret (UNS), Solo, dr. Aisya Fikritama, SpA, menjelaskan pentingnya melakukan pijat bayi. Menurutnya, pijat bayi dapat meningkatkan motorik, nafsu makan, serta sistem saraf bayi, dan juga menciptakan kedekatan emosional antara anak dan orangtua. Dia juga menekankan waktu terbaik untuk melakukan pijat bayi adalah sebelum tidur malam karena dapat membantu bayi tidur lebih nyenyak.

Pijat bayi dapat dilakukan dari kaki, perut, dada, tangan, wajah, dan punggung. Bagian kaki merupakan area yang paling sering mendapatkan rangsangan sehingga dinilai kurang sensitif dibandingkan bagian tubuh lainnya. Namun, ada beberapa area yang sebaiknya tidak dipijat, terutama pada bayi yang berusia kurang dari dua tahun.

Menurut dr. Aisya, area kepala terutama ubun-ubun merupakan bagian yang tidak boleh dipijat pada bayi yang berusia kurang dari dua tahun. Hal ini disebabkan karena tulang tengkorak yang melindungi otak bayi masih lunak, sehingga tekanan yang terlalu besar pada ubun-ubun dapat mengganggu tumbuh kembang si kecil. Pijatan di ubun-ubun bayi yang masih terlalu kecil dapat menyebabkan pendarahan otak yang berakibat fatal.

Selain ubun-ubun, daerah ulu hati, tulang belakang, pusar ketika bekas tali pusar belum kering, serta area genital termasuk bagian-bagian di tubuh bayi yang sebaiknya dihindari saat melakukan pijat. Tulang bayi masih dalam tahap perkembangan sebelum usia dua tahun, sehingga tekanan saat memijat dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya.

<12>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?