Inggris telah mengirimkan rudal jelajah Storm Shadow ke Ukraina pada 11 Mei 2024, untuk memperkuat kemampuan serangan jarak jauh Kyiv. Pengiriman rudal ini merupakan bagian dari upaya bersama yang dipimpin oleh Inggris untuk menyediakan Ukraina dengan senjata jarak jauh dan bantuan militer lainnya.
Menurut laporan dari Institut Internasional untuk Studi Strategis (IISS), rudal Storm Shadow memiliki jangkauan lebih dari 250 km dan hulu ledak 450 kg yang dirancang untuk menghancurkan target tetap, seperti pangkalan udara dan pusat komando Rusia. Selain itu, rudal ini juga memiliki kemampuan untuk terbang rendah mengikuti kontur permukaan bumi (nap-of-the-earth flight) sehingga sulit terdeteksi radar. Desainnya juga mendukung kemampuan siluman (low observable), menjadikannya efektif untuk menyerang infrastruktur penting Rusia di wilayah pendudukan dengan tingkat keberhasilan yang lebih tinggi. Pengiriman rudal ini membuktikan komitmen Inggris dalam memberikan dukungan militer kepada Ukraina sebagai bentuk solidaritas internasional terhadap konflik yang terjadi di Eropa Timur.
Dengan ukuran dan berat Storm Shadow yang cukup besar dibandingkan dengan beberapa pesawat Ukraina, seperti Su-25 Frogfoot A, kemungkinan senjata ini akan dipasang pada pesawat yang lebih besar, seperti Su-24M Fencer D. Menurut laporan The Military Balance 2023, Ukraina diperkirakan memiliki sekira lima unit pesawat jenis ini. Integrasi sistem rudal ini pada armada Ukraina merupakan bagian dari kerja sama antara Inggris dan MBDA, produsen rudal ini, yang bertujuan untuk memperkuat kemampuan militer Ukraina dalam menghadapi ancaman dari Rusia.