Kamala Harris, Wakil Presiden Amerika Serikat saat ini, telah mengambil langkah besar dalam karier politiknya dengan mengumumkan pencalonannya sebagai presiden pada pemilu 2024. Keputusan ini datang setelah Presiden Joe Biden mengumumkan bahwa ia tidak akan mencalonkan diri kembali. Pengumuman ini menandai momen bersejarah dalam politik Amerika dan membuka babak baru bagi Partai Demokrat.
Latar Belakang Kamala Harris
Kamala Harris lahir pada 20 Oktober 1964, di Oakland, California, dari pasangan imigran. Ayahnya berasal dari Jamaika dan ibunya dari India. Harris memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, menyelesaikan studi hukum di Universitas California, Hastings College of the Law. Karier politiknya dimulai sebagai Jaksa Distrik San Francisco dan kemudian sebagai Jaksa Agung California. Pada 2017, ia terpilih sebagai Senator Amerika Serikat dari California, menjadikannya wanita Afrika-Amerika pertama dan wanita Asia-Amerika pertama yang menjabat sebagai senator dari negara bagian tersebut.
Dari Wakil Presiden ke Calon Presiden
Kamala Harris terpilih sebagai Wakil Presiden pada pemilu 2020 bersama Joe Biden. Selama masa jabatannya, Harris telah memainkan peran penting dalam berbagai isu nasional, termasuk reformasi sistem peradilan pidana, perubahan iklim, dan kesehatan masyarakat. Keputusannya untuk mencalonkan diri sebagai presiden bukanlah kejutan bagi banyak pengamat politik, mengingat rekam jejak dan ambisinya yang jelas dalam politik Amerika.