Awan asap tebal membubung dari ibu kota Lebanon Beirut setelah beberapa ledakan yang disebabkan oleh serangkaian serangan tentara Israel, IDF di Ibu Kota Lebanon pada hari Jumat. Aksi agresif ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemerintah dan masyarakat internasional terkait eskalasi konflik di Timur Tengah.
Menurut sumber yang dekat dengan Hizbullah, serangan tersebut mengakibatkan rata dengan tanah enam bangunan di daerah tersebut. Konsekuensi dari serangan ini menjadi sorotan utama bagi komunitas global, termasuk negara-negara di sekitar wilayah tersebut.
Dikutip dari Kuwait Times, IDF mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka menargetkan komando pusat Hizbullah dalam serangan tersebut. Hal ini menegaskan intensitas konflik yang semakin meningkat di antara kedua pihak yang terlibat.