Hingga saat ini, pemerintahan Trump sudah mengumumkan adanya kesepakatan dengan Inggris dan Vietnam, serta menyepakati penerapan tarif minimal dengan Tiongkok. Pada hari Rabu, 2 Juli, Trump mengumumkan kesepakatan dengan Vietnam, di mana AS akan mengenakan tarif 20 persen pada ekspor Vietnam ke AS, serta tarif 40 persen pada barang-barang yang dianggap melalui Vietnam sebelum tiba di AS.
Meskipun tarif ini lebih rendah dibandingkan dengan bea masuk sebesar 46 persen yang sebelumnya diterapkan kepada Vietnam, tarif ini tetap lebih tinggi daripada tingkat tarif universal sebesar 10 persen yang berlaku secara umum. Hal ini menunjukkan bahwa kebijakan perdagangan yang diambil pemerintahan Trump tidak hanya tertuju pada Tiongkok, namun juga melibatkan banyak negara lainnya secara strategis.