Tampang

Great Wall: Tembok Raksasa yang Dibangun dengan Darah dan Air Mata

14 Mei 2025 20:17 wib. 17
0 0
Great Wall China
Sumber foto: Pinterest

Great Wall atau Tembok Besar Tiongkok bukan hanya sekadar arsitektur militer yang mengesankan, tetapi juga merupakan simbol ketahanan dan pengorbanan dari peradaban kuno Tiongkok. Sejak dibangun lebih dari dua milenium yang lalu, tembok ini telah menyaksikan sejarah panjang yang penuh dengan konflik, harapan, dan kesedihan.

Pembangunan Great Wall dimulai pada abad ke-7 SM selama Dinasti Qi, tetapi sebagian besar struktur yang dapat kita lihat saat ini dibangun oleh Dinasti Ming antara abad ke-14 hingga ke-17. Tembok ini dulunya berfungsi sebagai penghalang pertahanan dari serangan suku nomaden yang datang dari utara. Arsitektur militer yang diterapkan dalam pembuatan Great Wall menunjukkan kecanggihan teknik pertahanan yang dimiliki oleh peradaban kuno Tiongkok.

Dalam proses pembangunan Tembok Besar ini terdapat banyak kisah yang menyentuh hati. Ribuan pekerja, yang sebagian besar adalah tahanan dan warga biasa, dipaksa untuk menggali tanah, mengangkut batu, dan membangun dinding pertahanan di bawah kondisi yang sangat keras. Banyak dari mereka yang kehilangan nyawa dalam proses ini, terkubur oleh puing-puing atau mati akibat kelelahan. Tragisnya, ada yang mengatakan bahwa di sepanjang dinding Tembok Besar ini terdapat banyak ruh dari mereka yang terkurung di antara batu-batu, yang kini mengawasi tembok yang dibangun dengan darah dan air mata mereka.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?