Alasan festival ini begitu penting bagi masyarakat Bolivia adalah untuk menjaga hubungan dengan orang-orang terkasih yang telah meninggal. Masyarakat percaya bahwa dengan merayakan Hari Orang Mati, mereka dapat memperkuat ikatan spiritual dengan arwah orang-orang tercinta. Mereka mengundang arwah untuk kembali ke dunia fisik dengan membuat altar yang penuh dengan makanan, minuman, dan benda-benda kesukaan orang yang sudah meninggal. Penghormatan semacam ini menunjukkan rasa kasih dan kerinduan terhadap mereka yang telah berpulang.
Penyebabnya mengapa festival ini menjadi begitu terkenal di kalangan wisatawan adalah keunikan dan keindahan tradisi yang ada. Para pengunjung dapat menyaksikan keramaian dan warna-warni perayaan yang berlangsung di seluruh negara, terutama di kota-kota besar seperti La Paz dan Oruro. Visualisasi hiasan tengkorak yang beragam dan menarik, serta pengalaman melihat orang-orang berdoa dan merayakan di pemakaman, memberikan kesan mendalam bagi siapa pun yang hadir. Selain itu, festival ini juga memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk belajar lebih banyak tentang budaya lokal dan sejarah Bolivia.
Selama festival ini, Anda juga bisa menemukan pasar-pasar tradisional yang menjual berbagai barang, mulai dari alat peraga perayaan hingga makanan khas. Para pengrajin lokal memanfaatkan kesempatan ini untuk memamerkan karya seni mereka dan memperkenalkan budaya mereka kepada dunia luar. Hal ini juga menjadi penjelasan mengapa banyak wisatawan tertarik untuk menghadiri festival ini, karena mereka dapat merasakan budaya Bolivia secara langsung dan berinteraksi dengan penduduk lokal.