Meta secara teratur mengkritik postingan Trump karena mengandung informasi yang salah dan melanggar aturan konten di platformnya. Selain itu, Zuckerberg juga menangguhkan akun Facebook dan Instagram-nya selama sekitar dua tahun setelah kerusuhan Capitol pada Januari 2021.
Zuckerberg menyatakan bahwa Meta melakukan perubahan yang dia harapkan akan membuat Facebook tidak terlalu menjadi pusat perhatian dalam pemilihan mendatang."Mungkin, Anda akan melihat layanan kami memiliki peran yang lebih kecil dalam pemilu ini daripada sebelumnya," demikian laporan itu mengutip pernyataan Zuckerberg. Meta dan Zuckerberg tidak segera menanggapi permintaan komentar dari Reuters.
Mark Zuckerberg menolak mendukung kandidat presiden AS dalam pemilihan mendatang dan menegaskan bahwa Meta Platforms tidak akan terlibat secara politis. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang peran serta pengaruh para tokoh berpengaruh di Silicon Valley dalam dunia politik.