Tampang

WNA China Gasak Tambang Emas RI, Bumi Bolong 1.600-an Meter

8 Jul 2024 20:00 wib. 281
0 0
WNA China Gasak Tambang Emas RI, Bumi Bolong 1.600-an Meter
Sumber foto: iStock

Pada beberapa waktu yang lalu, Warga Negara Asing (WNA) dari China melakukan aktivitas pertambangan ilegal bawah tanah untuk komoditas emas di wilayah Ketapang, Kalimantan Barat. Aktivitas pertambangan ilegal ini telah mengakibatkan lubang hasil pertambangan ilegal mencapai 1.648,3 meter. Dalam hal ini, Direktur Teknik dan Lingkungan Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara (Ditjen Minerba) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sunindyo Suryo Herdadi menyebutkan bahwa kegiatan pertambangan ilegal ini dilakukan oleh WNA China dengan inisial YH beserta komplotannya.

Menurut Sunindyo, Ditjen Minerba sedang menyelidiki terowongan pada lokasi tambang emas ini, serta belum dapat membeberkan berapa banyak konsentrat yang sudah dilakukan oleh YH dan komplotannya yang telah dijadikan tersangka. Terkait dengan kerugian negara akibat aktivitas pertambangan ilegal ini, penyelidikan masih terus berlangsung untuk melakukan perhitungan yang tepat.

Sunindyo juga membeberkan modus yang digunakan oleh pelaku untuk melakukan aksinya dengan memanfaatkan lubang tambang atau terowongan pada wilayah tambang yang seharusnya dilakukan pemeliharaan, namun justru dimanfaatkan untuk penambangan secara ilegal. Hasil kejahatan tersebut kemudian dimurnikan dan dijual dalam bentuk ore (bijih) atau bullion emas. Selain itu, ditemukan pula alat berat seperti lower loader dan dump truck listrik yang digunakan dalam aktivitas penambangan ilegal tersebut. Pengukuran oleh surveyor yang kompeten menemukan bahwa lubang tambang memiliki total panjang 1.648,3 meter dengan volume 4.467,2 meter kubik.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Peran Musik dan Seni dalam Agama Konghucu
0 Suka, 0 Komentar, 20 Jul 2024

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.