Melihat dari kejadian ini, kita dituntut untuk lebih peduli terhadap kehidupan hewan di sekitar kita. Anak-anak kucing atau hewan-hewan lainnya tidak berdaya dan tidak layak untuk diperlakukan dengan kekerasan seperti yang dilakukan oleh pelaku. Kita sebagai masyarakat harus bersatu untuk menolak segala bentuk kekerasan terhadap hewan.
Tindakan pelaku juga memunculkan kekhawatiran akan kemungkinan adanya gangguan psikologis yang dialaminya. Kekerasan terhadap hewan seringkali menjadi indikator awal dari gangguan psikologis yang lebih serius. Oleh karena itu, perlu adanya perhatian serius dari pihak berwenang untuk melakukan pendekatan atau intervensi terhadap pelaku, agar kasus serupa tidak terulang di masa mendatang.
Kita juga diingatkan akan pentingnya pengawasan terhadap hewan-hewan di sekitar kita. Kita harus lebih memiliki kesadaran untuk melindungi mereka dari segala bentuk kekerasan, dan melaporkan tindakan kekerasan terhadap hewan yang kita saksikan kepada pihak berwenang.
Kejadian ini seharusnya menjadi momentum bagi kita semua untuk lebih sadar akan pentingnya perlindungan terhadap makhluk hidup di sekitar kita. Bersama-sama, mari kita tegakkan keadilan bagi hewan-hewan yang tidak dapat bersuara dan membantu mewujudkan dunia yang lebih aman dan damai, baik bagi manusia maupun hewan.
