Di sisi lain, kebijakan yang tidak memperhatikan faktor ekonomi dapat menyebabkan peningkatan kriminalitas. Misalnya, pemotongan anggaran untuk pendidikan, layanan sosial, dan program-program kesejahteraan dapat memperburuk ketidaksetaraan ekonomi dan mendorong lebih banyak orang ke dalam kemiskinan, yang pada akhirnya dapat meningkatkan tingkat kriminalitas. Oleh karena itu, penting bagi pembuat kebijakan untuk memahami hubungan antara ekonomi dan kriminalitas saat merancang kebijakan publik.
Hubungan antara kriminalitas dan ekonomi adalah kompleks dan saling terkait. Mengurangi kriminalitas memerlukan pendekatan yang komprehensif yang mencakup kebijakan ekonomi yang mendukung pertumbuhan inklusif dan pengurangan ketidaksetaraan. Pada saat yang sama, menciptakan lingkungan yang aman dan stabil adalah kunci untuk mendorong investasi dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan memahami dan mengatasi faktor-faktor ekonomi yang mendasari kriminalitas, masyarakat dapat bekerja menuju masa depan yang lebih aman dan sejahtera.