Tampang

Waspada! Cuka Sari Apel Tidak Disarankan untuk Diare Berat, Ini Penjelasan Ahli Gizi

1 Jun 2025 09:37 wib. 104
0 0
Cuka sari apel mengandung probiotik yang diketahui bisa membantu meredakan diare. Namun, benarkah cuka sari apel baik dikonsumsi saat diare?(Shutterstock/Sea Wave)
Sumber foto: Google

Diare Ringan dan Tahap Pemulihan Mungkin Berbeda

Lebih lanjut, Olivia menyatakan bahwa pada kasus diare yang masih ringan atau dalam tahap pemulihan, konsumsi minuman probiotik mungkin masih dapat diterima. "Pada saat diarenya ringan atau tahap pemulihan, mengonsumsi minuman probiotik saat diare tidak apa-apa,” ucapnya.

Cuka sari apel sendiri merupakan jenis cuka yang terbuat dari fermentasi jus apel. Proses fermentasi ini menghasilkan asam laktat dan ragi, yang dapat mengandung probiotik. Namun, seperti yang dikutip dari Healthline, semua cuka bersifat sangat asam, dengan pH khas rendah sekitar 2-3, termasuk cuka sari apel. Padahal, pH tubuh manusia sedikit basa, yaitu 7,35-7,45.

Dokter Spesialis Gizi Klinis dr. Nurul Ratna Mutu Manikam M.Gizi, Sp.GK, juga menyampaikan bahwa kandungan probiotik dalam cuka sari apel bisa bervariasi, tergantung pada cara pengolahan dan fermentasinya. Oleh karena itu, menurut dr. Nurul, tidak bisa dipastikan manfaat cuka sari apel untuk membantu meredakan diare, bahkan pada tingkat ringan sekalipun. “Tetapi sayang informasi galur (strain) bakteri baik dalam cuka sari apel tidak terlalu berkembang banyak, sehingga manfaatnya pun dalam berbagai penelitian juga masih bervariasi,” terangnya.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?