Tampang

Tenggorokan Seperti Ditusuk Pecahan Kaca? Waspadai Varian Baru Covid-19 Nimbus NB.1.8.1 yang Diam-diam Menyebar

25 Jun 2025 09:20 wib. 27
0 0
Tenggorokan Seperti Ditusuk Pecahan Kaca? Waspadai Varian Baru Covid-19 Nimbus NB.1.8.1 yang Diam-diam Menyebar
Sumber foto: iStock

Meski pandemi global Covid-19 sudah mereda dan dunia perlahan kembali ke kehidupan normal, ancaman virus corona rupanya belum benar-benar hilang. Baru-baru ini, dunia kembali dikejutkan dengan kemunculan varian baru virus corona yang dikenal dengan nama Covid-19 Nimbus atau NB.1.8.1. Varian ini dikabarkan menyebar dengan cepat dan menimbulkan gejala khas yang tidak bisa diabaikan begitu saja.

Menurut laporan dari Forbes dan sejumlah lembaga kesehatan dunia, termasuk WHO, varian NB.1.8.1 telah menjadi sorotan utama karena sifat penyebarannya yang masif, terutama di beberapa negara Asia seperti China, Singapura, dan Hong Kong. Tak hanya di Asia, Amerika Serikat juga melaporkan lonjakan kasus yang signifikan akibat varian ini. Data dari CDC (Centers for Disease Control and Prevention) mencatat bahwa pada minggu yang berakhir 7 Juni, varian Nimbus ditemukan pada sekitar 37% dari seluruh sampel yang diuji — hanya sedikit di bawah varian dominan lainnya, LP.8.1.

Gejala yang Mencolok: Nyeri Tenggorokan Seperti Ditusuk Kaca

Yang membuat varian ini berbeda dari sebelumnya adalah gejala khasnya. Dokter menyebutkan bahwa pasien yang terinfeksi varian Nimbus sering mengalami sakit tenggorokan yang luar biasa parah, digambarkan seperti tertusuk pecahan kaca. Rasa sakit ini terasa tajam dan sangat menyiksa, terutama saat menelan. Lokasi nyeri pun cenderung berada di bagian belakang tenggorokan, yang membuat penderita merasa sangat tidak nyaman saat makan atau berbicara.

Gejala lainnya masih mirip dengan infeksi Covid-19 varian sebelumnya, namun nyeri tenggorokan ekstrem ini menjadi ciri khas yang membedakannya. Meski begitu, perlu diingat bahwa sakit tenggorokan tidak selalu berarti Anda terinfeksi varian NB.1.8.1.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?