Tampang

Pemerintah Indonesia Melaporkan 14 Kasus MPOX Terkonfirmasi, Apa Gejala dan Bagaimana Penyebarannya?

19 Agu 2024 09:58 wib. 107
0 0
Pemerintah Indonesia Melaporkan 14 Kasus MPOX Terkonfirmasi, Apa Gejala dan Bagaimana Penyebarannya?
Sumber foto: Google

WHO mengatakan pihaknya secara aktif bekerja sama dengan otoritas kesehatan Swedia mengenai "cara terbaik untuk menangani kasus pertama mpox Clade 1b yang dikonfirmasi".

WHO mendesak negara-negara lain untuk bertindak cepat dan transparan seperti yang dilakukan Swedia. Karena kemungkinan akan ada "kasus impor Clade 1 di kawasan Eropa selama beberapa hari dan minggu mendatang," katanya.

Badan kesehatan masyarakat Swedia mengatakan wabah yang lebih berbahaya kemungkinan besar terkait dengan "peningkatan perjalanan penyakit yang lebih parah dan angka kematian yang lebih tinggi".

Dr Jonas Albarnaz, yang mengkhususkan diri dalam virus cacar di Pirbright Institute, mengatakan kasus pertama di luar Afrika itu mengkhawatirkan.

Alasannya, adanya kasus ini berarti penyebarannya "kemungkinan lebih besar dari yang kita ketahui kemarin".

Dr Brian Ferguson, Associate Professor Imunologi di University of Cambridge sepakat bahwa temuan di Swedia itu "jelas merupakan perkembangan yang mengkhawatirkan", namun menurutnya tidak mengejutkan mengingat tingkat keparahan dan penyebaran wabah mpox di Afrika.

WHO berharap deklarasi terbarunya, bahwa mpox adalah keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional, akan memicu dukungan yang lebih besar ke daerah-daerah yang paling terdampak.

Penyakit yang sangat menular ini  yang sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet (monkeypox) – telah menewaskan sedikitnya 450 orang di Republik Demokratik Kongo, tempat wabah bermula. Kini, penyakit ini telah menyebar ke seluruh wilayah Afrika tengah dan timur, dan para ilmuwan khawatir mengenai seberapa cepat varian baru penyakit ini menyebar dan tingkat kematiannya yang tinggi.

Kepala WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengatakan potensi penyebaran lebih lanjut di Afrika dan sekitarnya “sangat mengkhawatirkan”.

“Respons internasional yang terkoordinasi sangat penting untuk menghentikan wabah ini dan menyelamatkan nyawa,” katanya.

Ditetapkannya mpox sebagai darurat kesehatan masyarakat diharapkan dapat mempercepat penelitian, pendanaan, dan penerapan langkah-langkah kesehatan masyarakat internasional lainnya. Dr Josie Golding, dari Wellcome Trust, mengatakan ini adalah "sinyal kuat", sementara Dr Boghuma Titanji dari Universitas Emory mengatakan langkah tersebut "menggarisbawahi betapa parahnya krisis ini".

Prof Trudie Lang, direktur Jaringan Kesehatan Global di Universitas Oxford, mengatakan hal ini “penting dan tepat waktu”, namun menambahkan bahwa munculnya jenis virus baru berarti ada “banyak hal yang belum diketahui yang perlu ditangani”.

Penyakit mpox disebabkan oleh virus cacar monyet. Virus ini berasal dari kelompok virus yang sama dengan virus cacar. Virus ini semula ditularkan dari hewan ke manusia, namun kini juga menular antar manusia, Penyakit ini paling umum terjadi di desa-desa terpencil di hutan hujan tropis – seperti di Republik Demokratik Kongo.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Partai Lebih Mengutamakan Aspirasi Rakyat atau Kekuasaan?