Tampang

Mengapa Makanan Ultra-Proses Bisa Meningkatkan Risiko Kematian Dini? Temuan Mengejutkan dari Studi Global

8 Jun 2025 15:50 wib. 43
0 0
Mengapa Makanan Ultra-Proses Bisa Meningkatkan Risiko Kematian Dini? Temuan Mengejutkan dari Studi Global
Sumber foto: iStock

Dalam era modern ini, makanan ultra-proses semakin mudah ditemukan dan seringkali menjadi pilihan banyak orang karena praktis dan cepat saji. Namun, sebuah studi terbaru yang dimuat dalam American Journal of Preventive Medicine mengungkap fakta mengejutkan tentang dampak konsumsi makanan ultra-proses terhadap risiko kematian dini.

Makanan ultra-proses biasanya meliputi produk seperti keripik, mi instan, sereal sarapan manis, nugget, dan sosis. Ciri khas dari jenis makanan ini adalah kandungan pewarna dan perisa buatan yang tinggi, serta kadar gula, lemak jenuh, dan garam yang tidak sedikit. Bahan tambahan ini, meskipun memberikan rasa yang menggoda, ternyata berdampak buruk pada kesehatan jangka panjang.

Penelitian tersebut menganalisis data dari orang-orang berusia antara 30 hingga 69 tahun di delapan negara dengan tingkat konsumsi makanan ultra-proses yang berbeda-beda. Negara-negara tersebut adalah Kolombia dan Brasil yang memiliki konsumsi rendah, Cile dan Meksiko dengan konsumsi sedang, serta Australia, Kanada, Inggris, dan Amerika Serikat yang tergolong memiliki konsumsi tinggi.

Hasil analisis menunjukkan bahwa setiap kenaikan 10 persen proporsi makanan ultra-proses dalam pola makan seseorang berkaitan dengan peningkatan risiko kematian dini sebesar 2,7 persen. Angka ini tentu menimbulkan keprihatinan serius, terutama karena tren konsumsi makanan ini terus meningkat di banyak negara berkembang.

Menurut Eduardo Augusto Fernandes Nilson, penulis utama studi dari Oswaldo Cruz Foundation di Brasil, kondisi ini memang sudah menjadi masalah besar di negara-negara dengan pendapatan tinggi. Konsumsi makanan ultra-proses di negara-negara tersebut memang tinggi namun cenderung stabil selama lebih dari sepuluh tahun terakhir. Sebaliknya, di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah, konsumsi makanan ini terus melonjak.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?