AGEs dapat merusak kolagen dan elastin dalam kulit, menyebabkan keriput, kehilangan kekenyalan, dan penuaan kulit secara umum. Selain itu, AGEs juga dapat memengaruhi sel-sel lain dalam tubuh, seperti sel-sel pembuluh darah dan saraf, yang dapat berkontribusi pada berbagai masalah kesehatan terkait penuaan.
Selain itu, konsumsi gula berlebihan juga dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh. Peradangan kronis telah dikaitkan dengan berbagai penyakit terkait penuaan, dan konsumsi gula berlebihan dapat memperburuk kondisi ini. Dengan meningkatnya peradangan, sel-sel dalam tubuh akan mengalami tekanan oksidatif yang dapat merusak DNA dan mengganggu fungsi normal sel.
Dengan memahami pengaruh gula pada sel-sel tubuh, penting bagi kita untuk memperhatikan asupan gula kita. Mengurangi konsumsi gula, terutama gula tambahan yang hadir dalam makanan dan minuman olahan, dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan memperlambat proses penuaan.