OpenAI telah membuka kantor Asia pertamanya di Tokyo, Jepang sebagai pengembang ChatGPT bertujuan untuk memperluas kehadirannya secara global.
"Kami sangat senang berada di Jepang yang memiliki sejarah panjang orang dan teknologi bergabung untuk melakukan lebih banyak hal," kata CEO Sam Altman dalam pernyataan yang dirilis pada hari Minggu. "Kami percaya AI akan mempercepat pekerjaan dengan memberdayakan orang untuk menjadi lebih kreatif dan produktif, sambil juga memberikan nilai luas kepada industri saat ini dan yang belum terbayangkan."
Tokyo dipilih karena "keunggulan globalnya dalam teknologi, budaya pelayanan, dan komunitas yang merangkul inovasi." OpenAI berencana untuk menempatkan sebuah tim di kantor tersebut untuk bekerja sama dengan rekannya di Amerika Serikat.
Langkah ini diambil untuk mendekati Asia, di mana permintaan akan teknologi kecerdasan buatan terus meningkat. OpenAI juga memiliki tujuan jangka panjang untuk memperluas operasinya di Asia dan menjalin kemitraan dengan perusahaan-perusahaan di wilayah ini.
Pergeseran ini juga terjadi di tengah persaingan yang semakin ketat di antara perusahaan teknologi global untuk memperluas pasar mereka di Asia. Dengan membuka kantor di Jepang, OpenAI memperkuat kehadirannya di wilayah di mana inovasi dan teknologi semakin menjadi fokus utama.