Tidak hanya itu, gaya hidup juga memainkan peran penting dalam fungsi ereksi. Merokok, konsumsi alkohol yang berlebihan, penggunaan obat-obatan terlarang, obesitas, dan kurangnya aktivitas fisik adalah beberapa faktor yang dapat berkontribusi terhadap impotensi.
Dengan mengetahui berbagai macam faktor penyebab impotensi ini, pria dapat lebih waspada dan berupaya mencegahnya dengan melakukan perubahan gaya hidup yang lebih sehat. Penting bagi pria untuk mengidentifikasi penyebab dari disfungsi ereksi yang mereka alami dan berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Untuk mendiagnosis impotensi, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan meninjau riwayat kesehatan pria tersebut. Dokter juga akan mempertimbangkan faktor-faktor seperti obat-obatan yang sedang dikonsumsi serta kondisi psikologis yang mungkin mempengaruhi ereksi. Dengan begitu, pria dapat mendapatkan penanganan yang sesuai dengan penyebab impotensi yang dialaminya.
Selain itu, konsultasi dengan dokter secara teratur juga dapat membantu mendeteksi adanya masalah kesehatan yang mungkin berkontribusi terhadap impotensi sejak dini. Dengan demikian, upaya pencegahan dan penanganan yang tepat dapat membantu pria mempertahankan kualitas ereksi dan kesehatan secara keseluruhan.