Leeners dan rekan-rekannya meneliti 68 wanita dan mengikuti dua siklus menstruasi mereka berturut-turut. Para peneliti itu mengamati tiga fungsi otak, meminta peserta untuk melakukan 10 tes kognitif yang berlangsung sekitar 40 menit di komputer layar sentuh yang mengukur memori kerja visual-spasial, atau kemampuan untuk mengingat bentuk dan warna dan gerakan mereka bias kognitif yaitu kekurangan dalam penilaian atau cara orang berpikir saat memproses informasi. Tes ini dilakukan untuk melacak kemungkinan perubahan pada tiga fungsi otak pada tahap yang berbeda dalam siklus menstruasi.
Biasanya, siklus haid seorang wanita berlangsung 28 hari dan terdiri dari tiga fase, termasuk folikel (sebelum telur dilepaskan), ovulasi (pelepasan telur), dan luteal (setelah telur dilepaskan, juga dikenal sebagai waktu antara ovulasi dan haid). Tingkat hormon bervariasi sepanjang hari-hari yang telah ditentukan ini selama siklus haid. Pada awal siklus wanita, tingkat estrogen rendah, dan kemudian meningkat, testosteron meningkat saat menstruasi, dan progesteron paling rendah saat menstruasi.