Indonesia telah menorehkan prestasi gemilang di kejuaraan All England 2024 dengan mengirimkan tiga wakilnya yang berhasil melaju ke babak final. Keberhasilan ini menjadi sejarah baru bagi bulu tangkis Indonesia, karena kali ini terjadi all Indonesia final pada nomor tunggal putra, yang dipersembahkan oleh Jonatan Cristie dan Anthony Sinisuka Ginting.
Final tunggal putra all Indonesia ini menjadi momen yang istimewa karena merupakan yang pertama kalinya dalam 30 tahun terakhir. Terakhir kali Indonesia menyaksikan dua wakilnya bersaing di babak final All England pada tahun 1994, saat Hariyanto Arbi dan Ardy B. Wiranata bertarung untuk merebut gelar. Hariyanto Arbi berhasil keluar sebagai pemenang setelah pertarungan sengit dengan skor 15-12, 17-14.
Perhelatan final tunggal putra kali ini juga memunculkan harapan baru, karena siapapun yang keluar sebagai pemenangnya akan menjadi pewaris tahta Rudy Hartono, legenda bulu tangkis Indonesia yang telah meraih gelar terbanyak dalam sejarah All England pada nomor tunggal putra. Rudy Hartono mencatatkan prestasi luar biasa dengan meraih gelar sebanyak 8 kali di tahun 1968, 1969, 1970, 1971, 1972, 1973, 1974, dan 1976.
Tak hanya dalam nomor tunggal putra, Indonesia juga menunjukkan dominasinya di nomor ganda putra melalui pasangan Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto, yang merupakan unggulan ke-7. Jika Fajar-Rian berhasil meraih juara, ini akan menjadi raihan gelar ganda putra All England bagi Indonesia selama tiga tahun berturut-turut, memperkuat reputasi Indonesia sebagai kekuatan utama dalam dunia bulu tangkis internasional.
