Jika Mama duduk diam dan merasakan denyutan atau kedutan berirama yang berasal dari satu area perut, ini mungkin cegukan janin.Cara terbaik untuk mengetahui perbedaan cegukan dan tendangan janin adalah dengan bergerak. Ketika Mama merasakan sentakan kecil di dalam perut, cobalah untuk bergerak. Kalau sentakan itu berhenti setelah Mama merubah posisi, maka itu ciri ciri tendangan janin yang sedang mencari posisi nyaman.
Kalau setelah Mama bergerak, masih terasa ada sentakan kecil di satu bagian yang berulang seperti tempo musik selama beberapa menit, itu artinya bayi sedang cegukan.Kekuatan sentakan antara tendangan dan cegukan juga berbeda, Ma. Seiring dengan berjalannya waktu, Mama dapat membedakan kekuatannya.
Apa Penyebab Janin Cegukan?
Lalu mengapa janin mengalami cegukan? Menurut dr. Keven Tali di unggahan instagramnya @keventali, cegukan disebabkan oleh perkembangan susunan saraf pusat dan terjadinya pergerakan diafragma.Apakah kondisi ini perlu dikhawatirkan? Cegukan itu berarti janin mulai berlatih untuk bernapas, Ma. Saat ia menarik napas, cairan ketuban akan masuk ke paru-paru sehingga membuat diafragma berkontraksi dan mengakibatkan cegukan.
Jadi jika Mama merasakan getaran lembut yang berlangsung beberapa lama, jangan khawatir, ya!