Hidayat mengaku, dari setiap uji emisi yang dilakukan pihaknya, ada sekitar dibawah 10% kendaraan yang masih belum lolos uji emisi. "Dalam setahun kami menggelar uji emisi sebanyak 2 kali," ucapnya.
Sementara itu, Rehan,22, salah seorang pengendara yang melintas dan terjaring untuk di uji emisi kendaraannya, mengaku, baru pertama kendaraannya di uji, sebab sebelumnya, Rehan enggan melakukan uji emisi kendaraanya karena dirinya tidak tahu apa tujuan dari pengujian tersebut.
"Setelah saya tahu tujuannya untuk memantau kualitas udara Kota Cimahi, ya saya coba untuk ikut uji emisi ini dan ternyata lolos. Agar kita bisa menjaga kualitas udara ya sebaiknya yang mempunyai kendaraan memeriksakan kendaraannya secara rutin," pungkasnya.