Mendapatkan tidur yang berkualitas juga sangat dipengaruhi oleh kadar magnesium dalam tubuh. Magnesium berkontribusi pada proses relaksasi dan tidur yang lebih baik. Apabila Anda terus-menerus merasa sulit tidur atau mengalami gangguan tidur, ini bisa menjadi tanda bahwa tubuh Anda mungkin kekurangan magnesium. Seringkali, ketidakmampuan untuk tidur dapat disertai dengan gejala lain, seperti kegelisahan atau ketegangan.
Selain itu, tanda-tanda fisik seperti kram perut atau sembelit juga dapat menunjukkan kekurangan magnesium. Magnesium meningkatkan fungsi sistem pencernaan dan membantu mengatur kontraksi otot di usus. Jika Anda mengalami sembelit yang berkepanjangan atau ketidaknyamanan perut, pertimbangkan bahwa ini bisa jadi tanda bahwa tubuh Anda memerlukan lebih banyak magnesium.
Tanda lainnya adalah peningkatan tekanan darah. Magnesium berfungsi untuk membantu menjaga tekanan darah tetap stabil. Kurangnya magnesium dapat menyebabkan peningkatan risiko hipertensi atau tekanan darah tinggi. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga dengan masalah jantung atau hipertensi.
Terakhir, tanda kekurangan magnesium yang tidak boleh diabaikan adalah perubahan dalam kesehatan tulang. Magnesium berkontribusi pada pembentukan dan kesehatan tulang. Kekurangan magnesium dapat berpotensi meningkatkan risiko osteoporosis dan patah tulang. Jika Anda memiliki riwayat patah tulang yang berulang, mungkin saatnya untuk memeriksa kadar magnesium Anda.
