Kelelahan yang berlebihan juga dapat menjadi gejala awal penyakit jantung. Banyak orang mungkin merasa lelah setelah beraktivitas sepanjang hari, tetapi jika kelelahan ini terjadi tanpa aktivitas fisik yang berat dan berlangsung dalam waktu yang lama, ada baiknya untuk waspada. Kelelahan yang tidak biasa dapat menjadi tanda bahwa jantung tidak mampu memompa darah dengan efektif.
Selain nyeri dada, sesak napas, dan kelelahan, gejala lain yang patut diperhatikan adalah pusing atau kehilangan keseimbangan. Jika seseorang sering merasakan pusing, terutama setelah melakukan aktivitas sehari-hari, ini bisa jadi tanda bahwa ada masalah dengan aliran darah ke otak. Gejala ini mungkin muncul bersamaan dengan gejala lainnya seperti nyeri dada atau sesak napas.
Satu lagi gejala awal penyakit jantung yang sering diabaikan adalah pembengkakan pada bagian tubuh tertentu, seperti kaki, pergelangan tangan, atau abdomen. Pembengkakan ini terjadi akibat penumpukan cairan akibat ketidakmampuan jantung dalam memompa darah dengan baik. Jika pembengkakan ini muncul tanpa alasan yang jelas, perlu berkonsultasi dengan dokter untuk menganalisis kemungkinan adanya masalah pada jantung.
Gejala awal lainnya adalah mual atau perasaan tidak nyaman di perut. Banyak orang mengaitkan gejala ini dengan masalah pencernaan, namun studi menunjukkan bahwa wanita khususnya dapat mengalami gejala ini sebagai tanda awal penyakit jantung. Jika mual ini disertai dengan gejala lain seperti nyeri dada atau sesak napas, sangat penting untuk mencari bantuan medis secepatnya.