7. Menurunkan Berat Badan
Kegemukan dapat menyebabkan peningkatan tekanan pada bagian bawah kerongkongan dan meningkatkan risiko refluks. Oleh karena itu, penurunan berat badan dapat membantu mengurangi gejala GERD.
8. Berhenti Merokok
Nikotin dalam rokok dapat mengendurkan sfingter esofagus bagian bawah, yang akhirnya meningkatkan risiko refluks asam lambung. Berhenti merokok dapat membantu mengurangi gejala GERD.
9. Periksa Efek Samping Obat
Beberapa obat, seperti postmenopausal estrogen, antidepresan trisiklik, obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), dan bifosfonat, dapat memicu refluks asam lambung. Jika mengonsumsi obat-obatan ini, sebaiknya konsultasikan dengan dokter mengenai alternatif pengobatan.
Langkah-langkah di atas diharapkan dapat membantu meredakan gejala asam lambung tanpa perlu mengandalkan obat-obatan. Namun, apabila metode ini tidak efektif atau gejala semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat sesuai kondisi Anda.