2. Jauhkan Sikap Nepotisme
Menjatuhkan pilihan kepada kerabat, saudara ataupun sahabat tidak menjadi masalah asalkan orang tersebut adalah layak menjadi pemimpin bagi semua kalangan. Jika memilih hanya karena suatu hubungan/kedekatan tanpa melihat bibit-bobotnya, maka itu akan menjadi awal terpilihnya pemimpin-pemimpin yang kurang kompeten dalam menjalankan kepemimpinanya. Dan jika hal itu terjadi, maka yang menjadi korbannya adalah masyarakat banyak.
3. Jauhkan Kebiasaan Golput
Golput tidak terjadi jika pribadi masing-masing punya komitmen untuk menginginkan seorang pemimpin yang baik, jujur, adil, tidak suka korupsi dan tidak berpihak pada salah satu golongan. Jika mau menjadi pemilih “golput”, maka itu artinya sedang sengaja memberi kesempatan kepada orang-orang yang tidak layak untuk menjadi berkuasa.