Al-Battani dikenal sebagai seorang ilmuwan dalam bidang astronomi yang diklaim berjasa menemukan hitungan jumlah hari dalam setahun (dalam tahun masehi) berdasarkan penghitungan waktu yang digunakan bumi untuk mengelilingi matahari, yakni 365 hari, 5 jam, 46 menit, dan 24 detik. Almanak yang diciptakan oleh al-Battani diakui merupakan sistem perhitungan astronomi yang paling akurat, yang sampai kepada kita sejak abad pertengahan. Bahkan pada abad pertengahan, orang-orang Eropa menggunakan sistem ini sampai abad pencerahan.
Selain almanak, al-Battani juga berhasil memperbaiki nilai keseimbangan pada musim panas dan musim dingin dan berhasil menghitung nilai kecondongan bintang-bintang di siang hari dan mendapatkannya berada pada posisi 23 dan 35 derajat.
Persamaan Trigonometri al-Battani
Sementara dalam bidang matematika (trigonometri, aljabar, geometri) dan geografi, al-Battani dianggap sebagai orang yang pertama kali mengganti kata "ganjil" yang dipakai oleh Ptolemaeus dalam sinus trigonometri dan orang pertama yang menghitung tabel matematika untuk mengetahui titik pada garis yang bengkok. Selain itu, al-Battani juga menemukan sejumlah persamaan trigonometri dan memecahkan persamaan sin x = a cos x dan menemukan rumus: