Tampang

Mengambil Jeda Saat Kelelahan Kerja Melanda

4 Agu 2025 11:35 wib. 22
0 0
Mengambil Jeda Saat Kelelahan Kerja Melanda

Kelelahan akibat pekerjaan, atau yang dikenal dengan istilah burnout, merupakan sebuah kondisi serius yang melibatkan kelelahan emosional, fisik, dan mental. Menurut A. Kasandra Putranto, seorang psikolog klinis dari Universitas Indonesia, kondisi ini biasanya disebabkan oleh stres berkepanjangan di tempat kerja. Ketika tuntutan yang tinggi dalam pekerjaan tidak diimbangi dengan dukungan dan sumber daya yang cukup, risiko untuk mengalami burnout semakin besar.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahkan telah mengklasifikasikan burnout sebagai sindrom yang terjadi akibat manajemen stres kerja yang tidak efektif. Tanda-tanda burnout ini dapat dikelompokkan menjadi tiga kategori penting. Pertama, burnout fisik. Penderita sering merasakan kelelahan yang terus menerus, mengalami gangguan tidur, dan berisiko tinggi untuk mudah sakit. 

Kedua adalah burnout psikologis, di mana individu merasa kehilangan motivasi, tidak dihargai, dan lebih mudah marah. Ketiga, adalah burnout yang berkaitan dengan perilaku kerja, yang ditandai dengan penurunan produktivitas, sikap skeptis terhadap pekerjaan, serta peningkatan frekuensi ketidakhadiran. 

Untuk mencegah terjadinya burnout, Kasandra menggarisbawahi pentingnya mengenali tanda-tanda awal dari kondisi ini. Upaya pencegahan bisa dimulai dengan meningkatkan kesadaran akan kesehatan mental, melakukan pemeriksaan psikologis secara berkala, serta melakukan deteksi dini terhadap gejala-gejala stres. Mengatur waktu dan beban kerja juga menjadi kunci. Dengan cara menetapkan tenggat waktu kerja yang jelas, menghindari multitasking yang berlebihan, dan memberi prioritas pada tugas-tugas penting, individu dapat mengurangi risiko kelelahan.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?