"Imajinasi yang tidak normal dan berulang membuat anak kehilangan ‘tilikan realita’, sehingga mereka mulai hidup dalam dunia yang tidak nyata," ujar Taufiq.
Menurutnya, berimajinasi sesekali, seperti membayangkan manusia bisa terbang, masih diperbolehkan. Namun jika anak terus-menerus terpapar gambaran aneh yang tidak masuk akal, ia akan kesulitan memisahkan antara apa yang nyata dan yang fiktif.
Dampak Terhadap Kesehatan Mental Anak
Ketidakmampuan membedakan dunia nyata dan dunia fiksi tidak hanya memengaruhi cara berpikir, tapi juga kondisi emosional dan kesehatan jiwa anak.
"Kalau anak terus membawa persepsi tidak nyata ini ke dalam kehidupannya sehari-hari, risiko gangguan jiwa bisa meningkat," jelas Taufiq.
Sensitivitas anak terhadap dunia nyata pun akan menurun, karena mereka mulai menganggap dunia nyata sebagai sesuatu yang absurd atau tidak masuk akal.
Bolehkah Anak Menonton Meme Anomali?
Menurut Taufiq, menonton meme anomali untuk anak tidak sepenuhnya dilarang, tetapi harus dalam batas wajar dan dengan pengawasan ketat orangtua. Konten ini boleh dinikmati sesekali, asalkan orangtua aktif menjelaskan bahwa apa yang mereka lihat bukanlah dunia yang realistis.