1. Penyebaran ke Organ Lain (Metastasis)
Karena deteksi yang terlambat, kanker pankreas sering kali sudah menyebar ke organ lain seperti hati, paru-paru, atau peritoneum saat pertama kali ditemukan. Ini memperumit proses pengobatan dan menurunkan harapan hidup penderita.
2. Gangguan Fungsi Pankreas
Kerusakan pada pankreas akan mengganggu produksi insulin dan enzim pencernaan, yang dapat menyebabkan diabetes dan malabsorpsi makanan. Akibatnya, tubuh tidak bisa menyerap nutrisi secara optimal.
3. Kondisi Gizi Buruk
Akibat gangguan pencernaan dan kehilangan nafsu makan, penderita kanker pankreas sering mengalami kekurangan gizi. Ini bisa menyebabkan tubuh menjadi lemah, rentan terhadap infeksi, dan mempercepat penurunan kondisi fisik.
4. Rasa Sakit yang Hebat
Tumor yang menekan saraf di sekitarnya bisa menyebabkan rasa sakit yang intens dan terus-menerus, yang membutuhkan pengobatan khusus untuk meredakannya.
5. Gangguan Mental dan Emosional
Seperti halnya kanker lainnya, kanker pankreas dapat menimbulkan beban emosional yang berat bagi penderitanya. Rasa takut, cemas, dan depresi sering kali menyertai perjuangan melawan penyakit ini.
Kanker pankreas adalah penyakit yang berbahaya dan sering kali terdeteksi terlambat. Meski gejalanya sulit dikenali pada tahap awal, penting bagi kita untuk selalu memperhatikan perubahan pada tubuh dan tidak mengabaikan keluhan yang tidak biasa. Pemeriksaan kesehatan secara rutin, pola makan sehat, serta gaya hidup aktif bisa membantu mencegah risiko kanker, termasuk kanker pankreas.