Tampang.com | Pemerintah melalui Kementerian ESDM dan PLN resmi menaikkan tarif listrik per Juli 2025 untuk golongan nonsubsidi 3.500 VA ke atas dan sebagian rumah tangga menengah. Kenaikan ini terjadi di tengah lonjakan harga bahan pokok yang sudah lebih dulu membebani masyarakat.
Tarif Listrik dan Efek Domino ke Pengeluaran Rumah Tangga
Bagi keluarga kelas menengah, biaya listrik bisa menyumbang 10-15% dari total pengeluaran bulanan. Dengan tarif naik 7-10%, pengeluaran rutin otomatis ikut meningkat. Kondisi ini makin terasa berat ketika harga beras, minyak goreng, dan gas melon juga naik dalam beberapa bulan terakhir.
“Kenaikan listrik ini jadi pukulan ganda. Biaya listrik naik, harga kebutuhan pokok naik, sementara gaji tetap,” kata Santi, ibu rumah tangga di Tangerang.