Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, menyampaikan bahwa BUMN secara keseluruhan memberikan kontribusi sebesar 20% terhadap pendapatan negara pada tahun 2023. Dia menekankan bahwa perbaikan struktur, transformasi budaya, dan upaya keuangan yang dilakukan oleh BUMN turut dirasakan oleh masyarakat sebagai pemegang saham perusahaan BUMN.
Selain itu, Direktur Utama BRI, Sunarso, menegaskan bahwa BRI sebagai perusahaan BUMN memiliki peran sebagai agen pencipta nilai (value creator) dan agen pembangunan (agent of development). Sunarso mengungkapkan bahwa untuk dapat menjalankan fungsi tersebut secara simultan, BRI harus mampu mencetak keuntungan.
Sunarso juga menyoroti bahwa sebagai "bank rakyat", keuntungan yang diperoleh oleh BRI pada akhirnya akan kembali ke negara sebagai pemegang saham mayoritas. Keuntungan tersebut seterusnya akan digunakan untuk kepentingan masyarakat melalui berbagai program pemerintah. Dia menambahkan bahwa dengan memperoleh keuntungan atau nilai ekonomi, perusahaan BUMN memiliki modal untuk menciptakan nilai sosial sehingga perekonomian dapat berputar. BRI telah membuktikan bahwa selama ini dapat menjalankan perannya sebagai nilai ekonomi dan nilai sosial secara simultan.