Di tengah dinamika politik dan ekonomi yang terus berubah, keberadaan Kementerian Keuangan yang utuh dan Sri Mulyani yang tetap memegang kendali di dalamnya memberikan harapan bahwa reformasi di sektor keuangan dan perpajakan akan terus berlanjut. Dalam konteks global yang serba dinamis, stabilitas dan kepercayaan kepada lembaga keuangan negara menjadi krusial dalam menjaga daya saing serta ketahanan ekonomi Indonesia.
Langkah untuk tetap mempertahankan struktur organisasi Kementerian Keuangan yang utuh, tanpa memisahkan organ-organ teknis seperti Direktorat Jenderal Pajak dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, didukung oleh Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan. Hal ini menjadi landasan kuat untuk menjaga konsistensi kebijakan fiskal dan reformasi perpajakan di masa yang akan datang.