Dalam konteks ini, Muhammadiyah berupaya memperluas jaringan lembaga keuangan mikro dan koperasi syariah. Hal ini sejalan dengan upaya menciptakan akses yang lebih inklusif bagi masyarakat kecil dan menengah untuk mendapatkan layanan keuangan syariah yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi ekonomi lokal. Dengan demikian, Muhammadiyah turut berperan dalam memajukan perekonomian daerah melalui pengembangan perbankan syariah yang berkesinambungan.
Di samping pencapaian ini, Muhammadiyah juga menekankan pentingnya prinsip-prinsip keberlanjutan. Implementasi prinsip-prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan yang baik (Environmental, Social, and Governance/ESG) dalam operasional perbankan syariah menjadi bagian penting yang diperjuangkan. Muhammadiyah berkomitmen untuk menjadi agen perubahan yang mengintegrasikan nilai-nilai keberlanjutan ke dalam seluruh aspek operasional dan strategi perbankan syariah.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Muhammadiyah berharap dapat terlibat aktif dalam membentuk ekosistem perbankan syariah yang berdaya saing dan inklusif, yang mampu memberikan nilai ekonomi, sosial, dan lingkungan yang berkelanjutan. Melalui langkah-langkah ini, Muhammadiyah berupaya untuk menjadikan sistem perbankan syariah sebagai pilar utama dalam penguatan ekonomi umat, serta mewujudkan visi perbankan syariah yang kokoh, adil, dan memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat.
Dengan dukungan terhadap diversifikasi penempatan dana di berbagai bank syariah dan upaya meningkatkan literasi keuangan syariah, Muhammadiyah berharap dapat mempengaruhi arah perkembangan perbankan syariah ke arah yang lebih inklusif dan berkelanjutan.