Usaha peternakan kambing merupakan salah satu bisnis yang menjanjikan di Indonesia. Kambing merupakan hewan yang memiliki potensi untuk dikembangkan secara ekonomis, baik dari segi daging maupun susu. Bagi para peternak pemula yang ingin memulai usaha peternakan kambing, ada beberapa langkah yang perlu diketahui agar usaha tersebut dapat berkembang dengan baik. Berikut ini adalah langkah-langkah yang perlu dipertimbangkan dalam memulai usaha peternakan kambing.
1. Penyusunan Rencana Bisnis
Langkah pertama dalam memulai usaha peternakan kambing adalah dengan menyusun rencana bisnis yang matang. Rencana bisnis akan membantu dalam mengidentifikasi tujuan usaha, target pasar, perencanaan keuangan, serta strategi pemasaran. Dalam rencana bisnis, perlu dipertimbangkan juga tentang sumber daya manusia, modal awal, pembelian kambing maupun peralatan peternakan yang dibutuhkan.
2. Memilih Lokasi Peternakan
Pemilihan lokasi peternakan kambing merupakan faktor krusial dalam keberhasilan usaha peternakan. Pastikan lokasi peternakan memiliki aksesibilitas yang baik, dekat dengan sumber air bersih, serta memiliki lahan yang luas untuk kandang dan padang rumput sebagai pakan kambing. Selain itu, perhatikan pula aspek lingkungan sekitar yang aman bagi kesehatan kambing.
3. Pemilihan Jenis Kambing
Ada berbagai jenis kambing yang bisa dipilih untuk usaha peternakan, seperti kambing Boer, kambing Peranakan Etawah (PE), kambing Kacang, dan lain sebagainya. Pemilihan jenis kambing harus disesuaikan dengan tujuan usaha, misalnya untuk penggemukan, produksi susu, atau reproduksi. Pilihlah jenis kambing yang sesuai dengan kondisi lingkungan peternakan dan potensi pasar di sekitar lokasi.
