Dolar Melemah, Emas Makin Menarik
Indeks dolar AS turun ke titik terendah dalam dua pekan terakhir terhadap sejumlah mata uang utama dunia. Kondisi ini membuat emas yang diperdagangkan dalam dolar AS menjadi lebih murah dan menarik bagi investor yang menggunakan mata uang asing.
Situasi ini semakin menguatkan posisi emas sebagai aset pelindung nilai (safe haven), terlebih di tengah ketidakpastian politik dan ekonomi global.
Faktor Geopolitik dan Permintaan Global
Investor juga terus memantau ketegangan geopolitik, seperti perkembangan negosiasi damai Rusia-Ukraina dan potensi perang tarif yang kembali memanas menjelang habisnya masa tenggang 90 hari yang ditetapkan pemerintahan Trump. Permintaan emas pun ikut terdongkrak oleh aksi beli dari bank sentral serta minat tinggi investor terhadap instrumen investasi yang lebih aman.
Sebagai catatan, emas sempat menyentuh rekor tertinggi di level 3.500,05 dolar AS per ons pada bulan lalu.